![]() |
Palu- (22/11) Sampah yang berserakan akibat tempat penampungan sampah yang penuh dan belum diangkut oleh truck sampah. |
Palu (20/11) Keberadaan sampah
nampaknya masih menjadi masalah besar bagi masyarakat kota Palu. Ely (24) warga
jalan keranja lembah, kelurahan birobuli selatan kecamatan palu selatan,
mengeluhkan rendahnya kesadaran masyarakat kota Palu dalam menjaga kebersihan
lingkungan.
"Pemerintah harusnya bisa tegas dalam menindak pihak-pihak
yang tidak bertanggung jawab, hampir setiap tanah kosong yang ada dikota palu
justru menjadi tempat penampungan sampah." menurutnya pemerintah belum
memaksimalkan keberadaan tempat-tempat penampungan sampah.
Selain itu, keberadaan truck sampah
yang seringkali terlambat mengangkat sampah yang ada ditempat penampungan membuat
sampah justru menumpuk dan bahkan melebihi kapasitas yang ada. Hasilnya sampah
akan bertebaran hingga kebadan jalan. "hal tentu saja sangat mengganggu aktivitas kita sebagai masyarakat yang ada disekitar tempat penampungan sampah" tandasnya.
Ditengah gencarnya pembangunan infrastruktur kota palu, pemerintah dinilai gagal membangun kesadaran masyarakat kota palu akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan terutama yang berkaitan dengan sampah.
Tidak hanya itu, "masyarakat juga masih kurang menyadari bahaya yang ditimbulkan akibat membuang sampah sembarangan. padahal hal ini dapat mencemari tanah dan air yang merupakan salah satu kebutuhan utama kita sebagai manusia." tandas Jenianty (20) seorang mahasiswa semester 3 di Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Palu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar